Artis Pemeran
Arifin Putra
Mainz, JermanArifin Putra merupakan seorang pemeran, model, dan juga produser Indonesia keturunan Jerman dan Sunda yang lahir pada 1 Mei 1987. Ia memulai kariernya sejak tahun 2002, sebagai model video klip singel "Kisah Kasih di Sekolah" yang dinyanyikan oleh Chrisye. Hal itu membuatnya ditawari bermain dalam sinetron yang berjudul sama pada tahun 2004. Arifin juga merupakan salah satu finalis dalam MTV VJ Hunt pada tahun 2003 silam. Kemudian, pada awal tahun 2008, Arifin bermain dalam film berjudul "Lost in Love", yang merupakan sebuah sekuel dari film "Eiffel I'm in Love". Selain itu, ia juga telah membintangi sejumlah film layar lebar lainnya seperti "Rumah Dara" (2010), "The Raid 2: Berandal" (2014), "Negeri Van Oranje" (2015), "Fixtrot Six" (2019), dan masih banyak lagi. Bahkan, berkat perannya dalam film "The Raid 2: Berandal" Arifin berhasil meraih kategori Aktor Pendukung Terpilih dalam ajang penghargaan Piala Maya 2014.
Jolene Marie
California, Amerika SerikatJolene Marie yang memiliki nama lengkap Jolene Marie Cholock-Rotinsulu ini lahir pada tanggal 15 Mei 1996. Ia merupakan ratu kecantikan sekaligus seorang aktris, penyanyi, dan juga model Indonesia. Jolene adalah puteri dari pasangan Roy Gustaf Rotinsulu dan Allery Lee Cholock. Selain itu, ia memiliki seorang kakak yang bernama Sirena Elizabeth Rotinsulu yang juga menjuarai kontes Miss Celebrity Indonesia pada tahun 2011. Jolene telah menjadi model komersial sejak ia masih berumur 10 tahun. Kemudian, Jolene mengikuti kontes kecantikan Miss Celebrity Indonesia 2010 yang mewakili kota Manado. Di kontes tersebut, ia meraih posisi runner-up pertama dan mendapat penghargaan sebagai Miss Photogenic. Pada tahun 2018, Jolene menjadi salah satu bagian dari Indonesia Asian Para Games Organizing Committee (INAPGOC), yaitu sebuah organisasi komite tuan rumah Indonesia untuk Pesta Olahraga Difabel Asia 2018. Ia merupakan runner-up pada kontes Puteri Indonesia 2019 dan bergelar sebagai Puteri Indonesia Lingkungan 2019. Kemudian, ia juga berkompetisi pada kontes Miss International 2019 yang diadakan di Jepang. Ia berhasil meraih posisi 8 Besar dari puluhan finalis. Selain itu, ia juga mendapatkan dua penghargaan khusus yakni Missosology's Choice Award dan juga Panasonic Beauty Ambassador. Kariernya sebagai pemerann telah membawanya membintangi serial web dan juga film layar lebar seperti "I am Hope" (2016), "#OOTD: Outfit of the Designer" (2024) dan "Lampir" (2024).
Rory Asyari
Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia Rory Asyari merupakan seorang pembawa acara berita, model, dan juga aktor berkebangsaan Indonesia. Rory merupakan lulusan S-1 Ilmu Komunikasi di Universitas Sebelas Maret. Kemudian, pada bulan September 2014, Rory menempuh studi Komunikasi Politik Internasional di Universitas Sheffield dan lulus tahun 2015. Pada tahun 2006, Rory berhasil terpilih sebagai. Selain itu, pada tahun 2009 ia menjadi pemenang Cosmo Male. Namanya dikenal karena membawakan acara Metro Hari Ini dan juga acara Primetime News di MetroTV. Di tahun 2017, Rory memutuskan untuk mengakhiri kariernya sebagai salah satu pembawa acara berita di MetroTV. Kemudian pada tahun 2018, ia kembali bergabung dengan MetroTV. Di tahun 2020, ia kembali mengundurkan diri dari MetroTV. Pada awal bulan Maret 2021, Rory membawakan sebuah program bernama "inLine" yang tayang di Trans7 dan juga "3-Hour News Show" yang tayang di SEA Today. Selain itu, ia juga menjadi seorang pemeran melalui serial web "Turn On2" yang menjadi karya debutnya. Kemudian, di tahun 2024 ia membintangi film layar lebar seperti "Lampir", "Hantu Polong", dan "Darah Nyai".
Gandhi Fernando
Jakarta, IndonesiaGandhi Fernando yang memiliki nama lengkap Ferdinandus Gandhi Fernando Hasmana lahir pada tanggal 8 Februari 1990. Ia merupakan aseorang aktor, sekaligus produser, penulis skenario, dan juga kreator konten berkebangsaan Indonesia. Kariernya diawali pada tahun 2018 dengan menjadi perwakilan provinsi Sulawesi Utara dalam kontes Mister Indonesia yang diselenggarakan di Bangka Belitung. Melalui ajang tersebut, Gandhi berhasil mendapatkan gelar Mister Supranational Indonesia 2018. Sedangkan, kariernya dalam seni peran telah membuatnya membintangi sejumlah serial televisi, serial web, dan juga film layar lebar. Film-film yang ia bintangi seperti "California Solo" (2012), "Comic 8: Casino Kings Part 1"" (2015), "Rumah Malaikat" (2016), "Zodiac: Apa Bintangmu?" (2023), dan masih banyak lagi.
Hana Saraswati
Pasadena, California, Amerika SerikatHana Saraswati yang memiliki nama lengkap Hana Putri Sharaswaty lahir pada tanggal 3 Desember 1996. Ia merupakan seorang pemeran dan juga seorang model Indonesia. Hana pernah menempuh pendidikan sekolah menengah atas di SMA Negeri 81 Jakarta dengan mengambil jurusan IPA. Lalu, ia melanjukan pendidikan sarjananya melalui jurusan Akuntansi di Universitas Trisakti. Namun, ia memutuskan untuk mengundurkan diri. Kemudian, ia kembali menempuh pendidikan sarjananya melalui jurusan PJJ Manajemen di Universitas Bina Nusantar dan lulus pada tahun 2021. Kariernya dalam dunia hiburan dimulai dengan mengikuti pemilihan Gadis Sampul pada tahun 2011. Selain itu, ia juga pernah menjadi salah satu anggota paskibraka mewakili provinsi DKI Jakarta dalam upacara memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia pada tahun 2014 lalu. Kariernya dalam seni peran dibuktikan dengan Hana yang membintangi berbagai judul serial televisi, seperti "Boy" (2017), "Anak Langit" (2017), "Buku Harian Seorang Istri" (2021), dan masih banyak lagi.
Sheila Salsabila
Jakarta, IndonesiaSheila Salsabila yang memiliki nama lengkap Sheila Mezaluna Taly Salsabila merupakan seorang dokter sekaligus pemeran, host, dan juga presenter. Ia menempuh pendidikan dan lulus dari Melbourner University pada tahun 2012 lalu. Kemudian, pada tahun 2016, ia juga menyelesaikan pendidikannya dalam bidang kedokteran di Universitas Indonesia. Pada awal pandemi tahun 2020 lalu, Sheila sempat tergabung dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganganan COVID-19. Sejak tahun 2013, ia terjun ke dunia hiburan. Mulai dari terlibat dalam FTV, aktif menjadi host dan juga presenter untuk acara kesehatan.
Sara Fajira
Surabaya, Jawa Timur, IndonesiaSara Fajira lahir pada tanggal 3 Mei 1996). Ia merupakan seorang penyanyi dan juga seorang pemeran berkebangsaan Indonesia. Namanya semakin dikenal luas setelah ia melakukan kolaborasi dengan Weird Genius untuk lagu "Lathi (ꦭꦛꦶ)". Sara dilingkupi oleh kerluarga yang gemar dalam seni musik. Ayahnya merupakan seorang kibordis, sedangkan ibunya merupakan seorang penyanyi. Selain itu, kakak laki-lakinya yang bernama Fabio Farisqo adalah seorang penyanyi dan juga penulis lagu. Serta adiknya yang bernama Naykilla adalah seorang penyanyi rap. Sara pernah berpartisipasi dalam ajang Idola Cilik musim kedua dan berhasil hingga babak 42 besar. Selain itu, karier profesionalnya dimulai sejak ia mengikuti ajang kompetisi "Just Duet" di NET dan berhasil menjadi runner-up. Sara dikenal sebagai rapper muda yang belajar ngerap sejak ia masih SMA. Saat itu, Sara terpaksa belajar rap karena salah satu personil bandnya memutuskan untuk keluar. Dan ia diminta untuk mengisi part rap dalam band. Uniknya, Sara belajar bernyanyi rap langsung dari adiknya yang memang sudah handal dalam urusan rap. Sara pun akhirnya bisa bernyanyi rap dan dapat mengisi kekosongan dalam band-nya. Sang bunda yang melihat bakat putrinya, mendorong Sara untuk mengikuti ajang "Just Duet" di NET. Alhasil, ia pun lolos hingga menjadi runner up dalam ajang tersebut. Sedangkan, karier aktingnya dimulai dengan membintangi serial web "Hitam" pada tahun 2021. Selain itu, ia juga membintangi film layar lebar, seperti "Kabut" (2021), "Lara Ati" (2022), "Para Betina Pengikut Iblis" (2023), "Jagat Alam Gaib: Sinden Gaib"" (2024), dan lainnya.